Selasa, 10 Mei 2011

HONAI DAN IGLOO


Honai merupakan rumah adat Papua. Rumah adat ini berbentuk lingkaran dan atapnya berbentuk bulat kerucut. Material utama rumah adat ini adalah kayu untuk bagian badannya dan jerami atau ilalang untuk bagian atapnya. Bentuk badan rumahnya yang melingkar (bulat) bertujuan untuk menghindari tiupan angin yang kencang atau cuaca dingin. Rumah Honai ini hanya memiliki satu pintu kecil dan tidak memiliki jendela. Hal ini diterapkan agar hawa dingin pegunungan yang berlebihan tidak masuk ke dalam rumah.


Gambar 1. Rumah Adat Honai
(sumber : www.google.com)

Honai merupakan arsitektur rumah di daerah tropis. Berbeda halnya dengan rumah Igloo. Rumah Igloo ini merupakan rumah orang Eskimo yang berada di kutub utara. Rumah ini juga berbentuk melingkar atau bulat yang berasal dari bongkahan balok es atau salju. Rumah Igloo ini berfungsi untuk melindungi orang Eskimo dari hawa dingin dan binatang buas di daerah kutub. Seperti halnya rumah Honai, rumah Igloo ini juga berbentuk melingkar cenderung seperti kubah, serta hanya memiliki pintu kecil. Satu atau dua balok es pada dinding perlu dilepaskan untuk membuat jendela dan ventilasi agar ruangan dalam Igloo tidak gelap ketika pintu dari balok salju ditutup. Suhu di dalam rumah Igloo ini jauh lebih hangat jika dibandingkan dengan suhu di luar rumah.


Gambar 2. Rumah Igloo
(sumber : www.google.com)

Baik rumah Honai maupun rumah Igloo keduanya memanfaatkan material atau bahan-bahan sekitar untuk bahan konstruksi rumahnya. Gaya arsitekturalnya pun disesuaikan dengan kondisi lingkungan dimana rumah-rumah tersebut berada. Keduanya juga sama-sama menciptakan kekhasan sendiri daerah asalnya.

Sumber :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar